Hui House: Jendela Warisan Arsitektur Hui dalam Seni Buku Terbatas

Karya Yumeng Li Menghidupkan Kembali Keindahan Arsitektur Tradisional Hui

Di tengah kabut yang menyelimuti kaki Pegunungan Kuning, terdapat warisan arsitektur yang menawan dan penuh misteri: arsitektur gaya Hui. Yumeng Li, seorang desainer yang visioner, telah berhasil menangkap esensi visual dari pemukiman khas wilayah Hui dalam sebuah karya seni buku edisi terbatas yang menakjubkan. Buku ini tidak hanya menampilkan estetika minimalis yang khas, tetapi juga mengajak pembaca dalam perjalanan pembelajaran spasial yang mendalam.

Keunikan dari buku seni ini terletak pada representasi arsitektur gaya Hui yang merupakan sekolah arsitektur kuno satu-satunya yang menggabungkan struktur loteng khas selatan dengan tata letak halaman utama khas utara. Warisan ini, yang kian memudar di China, dihidupkan kembali melalui "jendela" pada setiap halaman buku yang mengubah pandangan 2D menjadi panorama gaya Hui 3D yang halus, "membuka" tidak hanya detail arsitektural dengan referensi spasial dan proporsionalitas, tetapi juga penelitian rumah-rumah Hui dari wilayah Huizhou yang berkabut, sebagai seruan untuk melindungi arsitektur perumahan gaya Hui.

Teknologi realisasi desain ini menggunakan pemotongan 3D yang mengubah gambar tradisional 2D menjadi panorama 3D yang imersif dari arsitektur gaya Hui. Cetakan serat asetat meningkatkan kedalaman visual dan kejernihan, membentuk "jendela" interaktif yang merinci referensi spasial dengan proporsi bangunan gaya Hui. Pendekatan inovatif ini memungkinkan eksplorasi dinamis terhadap detail arsitektural dan hubungan spasial, yang menawarkan alat edukatif dan pameran unik untuk melestarikan dan memahami warisan arsitektural.

Spesifikasi teknis buku ini mencakup edisi terbatas dengan format 280 mm x 25 mm x 216 mm, menggunakan ikatan kupu-kupu, sisipan kawat bingkai setengah, dan pemotongan mati. Kertasnya terbuat dari kertas matte tekstur artistik 160g, kertas asetat 100g, dan kertas asam sulfat 96g, dengan cetakan sutra dan cetakan UV.

Interaksi desain buku ini dimulai dengan jendela tembus pandang dari sampul hingga bagian belakang yang menarik perhatian pembaca ke arsitektur gaya Hui. Saat halaman dibalik, bagian ikonik dengan narasi dan detail yang diperluas mengantar pembaca dalam tur mandiri melalui bangunan. Halaman berlapis memungkinkan pengguna untuk berhenti di antara dua bagian untuk mengamati hubungan spasial dan perspektif yang berbeda. Interaksi ini membuat konsep kuno yang rumit menjadi mudah diakses dan menarik, mendorong dampak yang mendalam terhadap penyebaran warisan budaya Hui.

Proyek ini diluncurkan pada Januari 2023 di Boston, dengan prototipe yang dibuat di Suzhou, China. Proyek ini selesai pada Oktober 2023, dan telah dipamerkan di Museum HuiZhou dan Museum Bengbu, China. Penelitian yang mendasari desain ini memilih arsitektur gaya Hui sebagai tema utama proyek konservasi warisan budaya Hui untuk meningkatkan kesadaran publik dan menghidupkan kembali budaya Hui, karena mencakup warisan nyata dari habitat dan warisan tak nyata dari teknik konstruksi.

Tantangan kreatif, teknis, dan penelitian telah diatasi dalam desain ini. Penelitian menunjukkan bahwa studi Hui, sebagai salah satu dari tiga tradisi keilmuan lokal terkemuka di China, menghadapi risiko karena konteks geografis dan sejarahnya yang berada di daratan. Penelitian lapangan menunjukkan bahwa arsitektur Hui sebagai warisan budaya yang penting sedang memudar: Pengabaian, pemeliharaan yang buruk, dan lelang menyebabkan kelompok arsitektur Hui menghilang dari kabut Huangshan dan ingatan kolektif. Selain itu, keterampilan konstruksinya, inti dari warisan budaya tak nyata, hampir punah.

Buku seni ini menggambarkan arsitektur gaya Hui, satu-satunya sekolah arsitektur yang menggabungkan prinsip desain Cina selatan dan utara, yang kini menjadi bagian penting dari warisan budaya China yang menghilang. Melalui desain halaman inovatif yang menampilkan jendela yang menawarkan transisi dari ilustrasi 2D ke lanskap budaya gaya Hui 3D yang imersif, mengungkap detail arsitektural dengan referensi spasial, bertindak sebagai seruan visual yang menarik audiens lebih luas untuk konservasi arsitektur gaya Hui.

Desain ini telah dianugerahi Bronze dalam A' Print and Published Media Design Award pada tahun 2024. Bronze A' Design Award diberikan kepada desain-desain yang luar biasa dan kreatif yang mengesahkan pengalaman dan kecerdikan. Diakui karena menggabungkan praktik terbaik dalam seni, sains, desain, dan teknologi, mereka menunjukkan keterampilan teknis dan kreatif yang kuat serta berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup, membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.